
Maumere, Warta – Kedatangan Menteri Koordinator Bidang Pangan RI Zulkifli Hasan di Kampus Universitas Muhammadiyah Maumere (Unimof) pada Jumat (1/8/2025) disambut meriah oleh Sanggar Nain Tawa Unimof.
Sanggar yang dipimpin Cletus Beru, S.Pd., M.M., menampilkan tarian tradisional khas Nian Tana Sikka yang berhasil memikat perhatian Menko Pangan dan rombongan sejak tiba di gerbang kampus hingga memasuki Aula Unimof.
Dengan hentakan kaki dan gerakan penuh semangat, para penari tampil diiringi musik tradisional gong waning, memperlihatkan kekayaan budaya lokal Kabupaten Sikka.
Cletus Beru menjelaskan, Sanggar Nain Tawa merupakan cabang dari sanggar utama Dokar Tawa Tana yang dipimpinnya. Ia mengatakan kegiatan ini sejalan dengan komitmen pimpinan Unimof, Erwin Prasetya, untuk mengintegrasikan pembelajaran budaya lokal dalam lingkungan kampus.
“Dalam komunikasi kami, Pak Erwin berharap agar mahasiswa Unimof dapat mempelajari budaya lokal seperti menenun kain adat Sikka, sehingga mereka mampu menghasilkan tenun ikat berwarna alam,” ujar Cletus.
Menurutnya, pemahaman budaya lokal perlu diteruskan dari generasi ke generasi, terutama melalui kegiatan mahasiswa selama masa kuliah. Ia juga menekankan pentingnya menjadikan budaya lokal sebagai basis ekonomi kreatif yang potensial di Kabupaten Sikka.
Nama “Nain Tawa” sendiri memiliki makna simbolis. “Nain Tawa” identik dengan tanaman yang baru tumbuh dan mekar, tepat untuk disematkan pada generasi muda, khususnya mahasiswa Unimof.
Melalui pelestarian budaya lokal yang dikembangkan di lingkungan kampus, Cletus meyakini warisan nenek moyang tidak akan punah, tetapi akan terus hidup dan berkembang. Ia juga optimistis bahwa ekonomi pariwisata Kabupaten Sikka akan semakin tumbuh seiring peran aktif generasi muda dalam melestarikan budaya berbasis ekonomi kreatif.