Y_L
Sikka – Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan memberikan bantuan sebesar Rp200 juta kepada Universitas Muhammadiyah Maumere (Unimof), Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur. Bantuan tersebut ditujukan untuk mendukung kelanjutan pembangunan Gedung Djazman Alkindi di lingkungan Kampus Biru.
Penyerahan bantuan dilakukan langsung oleh Zulkifli Hasan kepada Rektor Unimof Erwin Prasetya pada Jumat (1/8/2025), di sela-sela kunjungannya sebagai keynote speaker dalam Seminar Nasional Ketahanan Pangan. Seminar tersebut juga menghadirkan Anggota DPR RI Ahmad Yohan dan Bupati Sikka Juventus Prima Yoris Kago sebagai pembicara.
Sebelum menyampaikan materi seminar, Zulkifli Hasan terlebih dahulu melakukan peletakan batu pertama untuk pembangunan lanjutan Gedung Djazman Alkindi. Prosesi simbolik ini dilakukan bersama sejumlah tokoh, termasuk Rektor Unimof, Ahmad Yohan, Zita Anjani sebagai Utusan Khusus Presiden, serta Bupati Sikka.
“Bantuan ini merupakan wujud kepedulian terhadap dunia pendidikan, khususnya di wilayah timur Indonesia,” ujar Zulkifli di hadapan civitas akademika Unimof. Ia menambahkan bahwa pendidikan harus ditopang dengan infrastruktur yang memadai agar lahir generasi unggul yang mampu menjaga ketahanan pangan nasional.
Rektor Unimof Erwin Prasetya menyampaikan terima kasih atas perhatian pemerintah pusat, terutama kontribusi Menko Pangan terhadap pengembangan kampus. Menurutnya, Gedung Djazman Alkindi akan menjadi fasilitas vital penunjang proses akademik di Unimof.
Gedung tersebut dirancang berlantai empat dengan total anggaran lebih dari Rp6 miliar dan telah dibangun secara bertahap sejak 2022. Pada tahap kedua ini, seluruh area bangunan akan difungsikan sebagai ruang kuliah, laboratorium, serta pusat kegiatan akademik.
Universitas Muhammadiyah Maumere saat ini memiliki dua fakultas dengan total 11 program studi. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan menaungi delapan program studi, sementara Fakultas Teknik, Bisnis, dan Kesehatan memiliki tiga program studi, termasuk Informatika dan Bisnis Digital.
Sebelum berubah status menjadi universitas, lembaga ini dikenal sebagai IKIP Muhammadiyah Maumere. Dalam waktu dekat, tepatnya pada 6 Agustus 2025, Unimof akan meluluskan 112 mahasiswa dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan.
Unimof kini memiliki 755 mahasiswa aktif yang berasal dari berbagai kabupaten di wilayah Flores dan sekitarnya. Dengan dukungan berbagai pihak, kampus ini terus berbenah menjadi pusat pendidikan tinggi yang berkualitas di NTT.
